Blitar Kota - Jumat, (11/09/2020) Pandemi Covid-19 memberikan dampak lesunya sektor pariwisata daerah. Melihat kondisi itu, pemerintah kota blitar berencana memberikan dana bantuan untuk kampung wisata yang aktif, dan menyumbangkan jumlah wisatawan yang cukup besar untuk daerah.

Tri Iman Prasetyono, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Blitar mengatakan, bantuan dana ini menjadi dukungan pemerintah untuk memulihkan geliat pariwisata di masa New Normal Covid-19. Nantinya masing-masing kampung wisata akan menerima dana bantuan maksimal sebesar Rp10 juta. Digunakan untuk memaksimalkan branding atau promosi, sehingga kunjungan wisatawan diharapkan meningkat. Selain itu, dana bantuan ini juga untuk mendukung kampung wisata dalam memenuhi sarana prasarana protokol kesehatan Covid-19. Setidaknya ada 10 kampung wisata yang akan menerima dana bantuan dari Pemerintah Kota. Diantaranya, Kampung Bathok - Kelurahan Tanjungsari, Kampung Opak Gambir - Kelurahan Plosokerep, Kampung Djimbe - Kelurahan Sentul, Kampung Mint - Kelurahan Pakunden, dan lainnya.

Tri Iman menegaskan, kampung wisata menjadi salah satu perhatian pemerintah, karena turut menyumbangkan jumlah wisatawan di daerah. Jika hal itu berjalan maksimal, maka akan berdampak terhadap geliat ekonomi kreatif di Kota Blitar.

“Dana bantuan tersebut rencananya akan disalurkan Oktober 2020. Saat ini pihaknya masih melakukan penghitungan dana, pendataan dan sosialisasi ke pengelola kampung wisata,” jelas Tri Iman.

(Kir)

Post format
standard